Laporan Jurnalis Jeneponto – Zul
Jeneponto – Kompas24jam.id – Pemuda Jeneponto menggelar kegiatan World Cleanup (WCD), kegiatan ini merupakan aksi bersih-bersih terbesar yang melibatkan 13 juta orang diseluruh dunia.Sabtu, 21, September, 2019.
Lokasi kawasan Hutan Mangrove Ra’ra menjadi tempat volunteer untuk membersihkan bibir pantai yang dikoordinatori World Cleanup Day 2019 Iskandar yang dihadiri sekitar 500 orang.
Iskandar mengungkapkan jika kegiatan ini merupakan kegiatan tahun kedua yang dilaksanakan di Kabupaten Jeneponto dan merupakan inisiatif para pemuda.
“Kegiatan ini sudah 2 tahun kita laksanakan dan ini murni inisiasi dari pemuda dan sengaja tidak melibatkan pemerintah daerah secara langsung untuk menjadi leading sektor sebab, kami tahu pemerintah daerah punya segudang tugas yang mesti diurus, kegiatan ini juga sebagai bukti bahwa kaum muda itu mampu berkarya memberikan kontribusi terhadap bangsa” ucapnya kemedia Kompas24jam.id
Menurut koordinator WCD Jeneponto sejauh ini sudah ada 47 komunitas yang melakukan registrasi sebagai relawan dan tiap komunitas mendaftarkan minimal 10 orang anggotanya.
“Sejauh ini kami mencatat sudah ada 47 komunitas yang melakukan registrasi sebagai Volunteer, setiap komunitas itu mendaftarkan minimal 10 orang, dan ini terus bertambah sebab masih ada kegiatan penanaman 10.000 bibit pohon bakau yang direncanakan besok, Minggu, 22, September, 2019.Komunitas ini belum termasuk para siswa Pramuka dari SD dan MTs” bebernya
Ditempat yang sama Sita ocha salah seorang volunteer pada kegiatan ini mengatakan senang dan bangga mampu berpartisipasi pada kegiatan lingkungan seperti ini.
“Kalau komunitas kami sudah tahun kedua berpartisipasi, tahun sebelumnya di pulau libukang dan tahun ini dihutan Mangrove Ra’ra, tentunya merasa senang dan bangga bisa menjadi bagian dari aksi bersih-bersih terbesar di dunia”, ungkap owner Cafe Dora
Diketahui kegiatan ini, running pada tanggal 20-22 September 2019 dengan berbagai macam item kegiatan termasuk
